~-----------~ Welcome To My World ~-----------~

~-----------~ Welcome To My World ~-----------~

Monday, December 12, 2016

Pengertian Galaksi


pengertian galaksi adalah sistem yang terdiri atas bintang, debu dan gas yang sangat luas, dengan gaya gravitasi yang dimiliki anggotanya. Umumnya suatu galaksi terdiri dari milliaran bintang dengan warna, ukuran, dan karekteristik yang beragam.

1. Bentuk-Bentuk Galaksi - Galaksi memiliki beragam bentuk yang dilihat dari bentuk morfologinya tiga yaitu bentuk elips, bentuk spiral, bentuk tak beraturan. Berikut penjelasan dari bentuk-bentuk galaksi...


  • Elips :

Galaksi ini penampakannya terlihat seperti elips yang termasuk dalam tipe ini dimulai dari galaksi yang berbentuk bundar sampai galaksi yang berbentuk bola pepat. Struktur galaksi bertipe elips tidak terlihat dengan jelas. Galaksi elips sangat sedikit mengandung materi antarbintang dan anggotanya adalah bintang-bintang tua. Contoh galaksi berbentuk Elips adalah M87, Galaksi M87 adalah galaksi elips raksasa yang terdapat dalam Rasi Virgo

  • Spiral : 

Galaksi ini terdiri dari sebuah piringan bintang-bintang yang berotasi, materi antarbintang, serta tonjolan pusat yang terdiri atas bintang-bintang tua. Selain dari itu, terdapat lengan-lengan dari spiral yang menjulur keluar dari tonjolan pusat. Bintang-bntang tua terdapat dalam kumpulan bintang-bintang dengan berjumlah ratusan dan berbentuk bola. Galaksi spiral berotasi dengan cepat yang membuat galaksi ini memipih dan membentuk bidang galaksi. Contoh galaksi yang bertipe spiral adalah galaksi andromeda dan galaksi bimasakti. Galaksi bimasakti inilah bumi berada.

  • Tak Beraturan :

 Galaksi yang memiliki bentuk khusus. Galaksi ini memiliki anggota yang terdiri dari bintang-bintang tua dan juga muda. Contoh Galaksi Tak beraturan adalah awan galaksi magellan besar dan awan galaksi magellan kecil yang hanya berjarak sekitar 180.000 tahun cahaya dari bimasakti. Galaksi tak beraturan banyak mengandung materi gas dan debu.

2. Ciri-Ciri Galaksi
  • Sumber cahaya berasal dari dalam galaksi tersebut dan bukan merupakan cahaya pantulan
  • Jarak antar galaksi terdiri dari jutaan tahun cahaya
  • Memiliki bentuk-bentuk tertentu seperti elips, spiral dan tak beraturan
  • Sistem galaksi berotasi
3. Macam-Macam GalaksiGalaksi sangat banyak di jagad raya yang sekarang telah beberapa diantaranya ditemukan seperti galaksi bimasakti, magellan, ursa mayor, ursa mayor, andromeda, jauh, black eye. Macam-macam galaksi adalah sebagai berikut..
a. Galaksi Bimasakti
Galaksi ini ditemukan pada tahun 18 juli 1783, oleh William Hershel yang berasal dari inggris seorang ahli astronom. Galaksi bimasakti terdiri atas 400 milliar bintang, dengan garis tengah sekitar 130.000 tahun cahaya (1 tahun cahaya sama dengan 9.500 milyar kilometer). Galaksi bimasakti tempat bumi berada dan tata suryanya.

b. Galaksi Magellan 
Galaksi ini adalah galaksi yang sangat dekat dengan galaksi bimasakti yang jaraknya sekitar 150.000 tahun cahaya dan berada di belahan langit selatan. Galaksi ini memiliki bentuk yang tak beraturan. 

c. Galaksi Ursa Mayor
Galaksi yang berjarak 10.000 tahun cahaya dari galaksi bimasakti. Galaksi yang berbentuk elips dan rapat.

d. Galaksi Andromeda
Galaksi andromeda merupakan galaksi raksasa yang berdiamter sekitar 200 ribu tahun cahaya dan memiliki massa sekitar 300-400 billium kali massa matahari. Galaksi andromeda berukuran dua kali ukuran galaksi bimasakti. Galaksi andromeda memiliki bentuk bulat khas dan berjarak 2,5 tahun cahaya dari galaksi bimasakti.

e. Galaksi Jauh
Galaksi jauh berada sekitar 10.000.000 tahun cahaya dari galaksi bimasakti. Contoh galaksi jauh adalah galaksi Silvery, galaksi Triangulum, dan galaksi whipool.

f. Galaksi Black Eye
Galaksi ini ditemukan oleh Charles Messier pada tahun 1781 seorang astronom yang menemukan galaksi yang memiliki cincin kabut dan berwarna gelap. Cincin kabut tersebut mengelilingi intinya yang sangat terang yang tampa seperti mata manusia, sehingga charles messier memberinya nama Black eye. Galaksi Black eye merupakan galaksi yang bertipe spiral. Jarak galaksi black eye dengan bimasakti sekitar 17 tahun cahaya.





Sumber : Wikipedia

Sunday, December 11, 2016

Fakta Alam Semesta yang bikin Merinding dan Merenung

Pada 2011 lalu, para ilmuwan dari University Portsmouth membuat peta tiga dimensi alam semesta. 2MASS Redshift Survey (2MRS) -- namanya -- mencakup jarak 380 juta tahun cahaya, 45.000 galaksi tetangga selain Bima Sakti. Itu pun belum semua. 

Alam semesta sedemikian luas. Lalu di mana posisi kita, manusia? Berikut gambarannya.


1. Ini Bumi, tempat tinggal kita, di mana kita hidup, tumbuh, berkembang biak, menjalin hubungan, sekaligus juga saling berperang dan menyakiti.
2. Dan ini Bumi bersama para tetangganya planet di Tata Surya
3. Ini jarak antara Bumi dan Bulan, satelitnya: 384.400 km. Terasa dekat namun nyatanya jauh bukan?
4. Ini yang terjadi jika Anda menjejerkan semua planet dalam Tata Surya secara beraturan dan berjajar. Lihat betapa kecil Bumi kita
5. Ini Amerika Utara jika dibandingkan dengan planet terbesar dalam Tata Surya: Yupiter.
6. Ini ukuran enam Bumi dibandingkan dengan Saturnus. Kalah besar !
7. Seandainya Bumi memiliki cincin seperti Saturnus, maka akan seperti ini penampakannya
8. Ini adalah gambar komet. Manusia baru mendaratkan satelit di atas 'anak nakal' ini. Bandingkan ukuran satu komet dengan Kota Los Angeles di Amerika Serikat.
9. Namun tak ada objek di Tata Surya kita yang setara dengan ukuran Matahari. Bumi kita tak ada artinya.
10. Seperti ini penampakan Bumi jika dilihat dari Bulan
11. Dan seperti ini bentuk Bumi dari Mars. Nyaris tak terlihat
12. Bumi bak noktah kecil warna biru jika dilihat dari belakang cincin Saturnus
13. Dan ini Bumi dari Neptunus yang berjarak 4 miliar mil jauhnya
14. Ini ukuran Bumi dibandingkan dengan besar Matahari. Benar-benar tak sebanding. Bikin merinding...
15. Dan seperti ini bentuk Matahari jika dilihat dari permukaan Mars
16. Tapi semua itu tak ada apa-apanya. Ada lebih banyak bintang, seperti halnya Matahari, dibanding butiran pasir di setiap pantai di Bumi.
17. Dan itu berarti ada banyak yang lebih besar daripada Matahari kita. Lihatlah betapa kecilnya Sang Surya dibandingkan yang lain.
18. Tahukah Anda, bintang terbesar di alam Semesta, VY Canis Majoris ukurannya 1 miliar kali lebih besar dari Matahari.
19. Namun tak ada yang sebanding dengan ukuran galaksi. Jika Anda menyusutkan Matahari ke ukuran sel darah putih dan Galaksi Bima Sakti (Milky Way) dengan skala yang sama -- maka galaksi kita berukuran setara dengan Amerika Serikat.
20. Itu karena Galaksi Bima Sakti sangatlah luas. Dan di tengah belantara luas itu lah manusia hidup.
21. Namun hanya ini yang bisa disaksikan manusia. Semua bintang yang kita saksikan malam hari hanya seukuran lingkaran kuning itu.
22. Tapi, ukuran galaksi kita sangat kerdil jika dibandingkan yang lain. Ini perbandingan Galaksi Bima Sakti (Milky Way) dengan IC 1011, yang berjarak 350 juta tahun cahaya dari Bumi.
23. Marilah kita membuka pikiran. Ini hanyalah sebagian kecil gambar yang diambil Teleskop Hubble. Ada ribuan galaksi, yang masing-masing memiliki jutaan bintang. Masing-masing memiliki planet-planetnya sendiri.
24. Dan ini adalah gambar galaksi UDF 423. Yang berjarak 10 miliar tahun cahaya dari Bumi. Saat Anda melihat gambar ini, Anda melihat miliaran tahun ke masa lalu.
Sejumlah galaksi diperkirakan terbentuk hanya beberapa ratus juta trahun  setelah Dentuman Besar (Big Bang). Lebih tua dari galaksi kita. 

25. Dan camkan yang satu ini. Ini adalah gambar dari satu bagian kecil yang sangat, sangat kecil dari alam semesta. Bagai bagian tak penting di langit malam. 
26. Cukup aman untuk mengasumsikan ada banyak lubang hitam (black hole) di luar sana. Berikut ini adalah ukuran sebuah black hole dibandingkan dengan ukuran Bumi. Mengerikan...

Jika kita merasa besar, ingatlah...

Rumah kita ada di sini,

Ini Bumi jika dibandingkan dengan keseluruhan Tata Surya,
Ini Bumi jika dilihat dari posisi yang lebih jauh lagi
dan lebih jauh
dan lebih jauh lagi
dan lebih jauh lagi

Tanyakan-lah pada diri anda sendiri, Berapa Besar Arti anda dan saya ?
sudahkah anda berbuat sesuatu yang berarti bagi seseorang ataukah orang telah membuat sesuatu berarti bagi anda, silahkan Renungkan





Sumber : BuzzFeed

Kelas-Kelas IP Address


Kelas A

Format : 0nnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh.hhhhhhhh (n = Net ID, h = Host ID)
Bit Pertama : 0
Panjang Net ID : 8 bit (1 oktet)
Panjang Host ID : 24 bit (3 oktet)
Oktet pertama : 0 - 127
Range  IP address : 1.xxx.xxx.xxx.sampai 126.xxx.xxx.xxx (o dan 127 dicadangkan)
Jumlah Network : 126
Jumlah IP address : 16.777.214
IP kelas A untuk sedikit jaringan dengan host yang sangat banyak. cara membaca IP address kelas A misalnya 113.46.5.6 ialah : Network ID :113, Host ID = 46.5.6
Kelas B

Format : 10nnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh (n = Net ID, h = Host ID)
2 bit pertama : 10
Panjang Net ID : 16 bit (2 oktet)
Panjang Host ID : 16 bit (2 oktet)
Oktet pertama : 128 - 191
Range IP address : 128.0.0.xxx sampai 191.255.xxx.xxx
Jumlah Network : 16.384
Jumlah IP address : 65.534
Biasa digunakan untuk jaringan besar dan sedang. dua bit pertama selalu di set 10. 16 bit selanjutnya, network IP kelas B dapat menampung sekitar 65000 host.
Kelas C

Format : 110nnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh (n = Net ID, h = Host ID)
3 bit pertama : 110
Panjang Net ID : 24 bit (3 oktet)
Panjang Host ID : 8 bit (1 oktet)
Oktet pertama : 192 - 223
Range IP address : 192.0.0.xxx sampai 255.255.255.xxx 
Jumlah Network : 2.097.152
Jumlah IP address : 254 
Host ID adalah 8 bit terakhi, dengan IP kelas C, dapat dibentuk sekitar 2 juta network yang masing-masing memiliki 256 IP address  Tiga bit pertama IP address kelas C selalu berisi 111 dengan 21 bit berikutnya. Host ID ialah 8 bit terakhir.
Kelas D

Format : 1110mmmm.mmmmmmmm.mmmmmmmm.mmmmmmmm
4 Bit pertama : 1110
Bit multicast : 28 bit
Byte Inisial : 224-247
Deskripsi : Kelas D adalah ruang alamat multicast
Kelas ini digunakan untuk keperluan Multicasting. 4 bit pertama 1110, bit-bit berikutnya diatur sesuai keperluan multicast group yang menggunakan IP address ini. Dalam multicasting tidak dikenal network bit dan host bit.
Kelas E

Format : 1111rrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr
4 bit pertama : 1111
Bit cadangan : 28 bit
Byte inisial : 248-255
Deskripsi : Kelas E adalah ruang alamat yang dicadangkan untuk keperluan eksperimental.

Pengertian IP Address

 IP Address adalah sebuah alamat pada komputer agar komputer bisa saling terhubung dengan komputer lain, 
IP Adress merupakan deretan bilangan biner di antara 32 bit hingga 128 bit yang dipakai sebagai media untuk mengidentifikasi untuk setiap perangkat komputer yang terhubung pada jaringan komputer (intranet / internet). Bilangan biner 32 bit dipakai untuk setiap IP Address versi IPv4, sedangkan bilangan biner 128 bit digunakan untuk setiap versi IP Address IPv6.
IP Address nantinya akan berguna sebagai data identifikasi setiap device (komputer dan perangkat lainnya) yang terhubung ke jaringan komputer yang memanfaatkan internet protocol sebagai media penghubungnya.
Fungsi IP Address
Setelah mengetahui tentang pengertian IP Address, selanjutnya kami akan menginformasikan beberapa fungsi dasar dari sebuah IP Address, yaitu :
  1. Alat Identifikasi Host atau antar muka pada jaringan komputer
Fungsi IP Address yang pertama adalah sebagai alat identifikasi host ataupun antar muka jaringan komputer. Jika diilustrasikan seperti kehidupan nyata, maka IP Address berfungsi sebagai nama ataupun identitas seseorang. Dalam hal ini, seperti halnya nama, setiap komputer memiliki IP Address yang unik da berbeda antara datu dengan yang lainnya (yang terkoneksi pada satu jaringan komputer).
  1. Alamat Lokasi Jaringan
Fungsi IP Address yang kedua adalah sebagai penunjuk alamat lokasi jaringan. Jika kita ilustrasikan kembali dalam kehidupan nyata, maka IP address dapat diilustrasikan sebagai penunjukkan alamat rumah tempat tinggal seseorang. IP Address akan menunjukkan lokasi keberadaan sebuah komputer, berasal dari daerah mana, ataupun negara mana. Dalam hal ini, seperti halnya dalam kehidupan nyata, ada rute / jalan yang harus ditempuh agar data yang diinginkan bisa sampai ke komputer yang ingin dituju.

Thursday, December 8, 2016

Teori Relativitas Einstein (Theory of Relativity)


Pada tahun 1905, Albert Einstein menerbitkan teori relativitas khusus, yang menjelaskan bagaimana menafsirkan gerak pada kerangka acuan inersia yang berbeda - yaitu, tempat-tempat yang bergerak dengan kecepatan konstan relatif satu sama lain.
Einstein menjelaskan bahwa ketika dua benda yang bergerak dengan kecepatan konstan sebagai gerakan relatif antara dua benda, bukannya menarik bagi eter sebagai kerangka acuan mutlak untuk mendefiniskan apa yang sedang terjadi. Jika Anda dan beberapa astronot, Amber, yang bergerak dalam pesawat ruang angkasa yang berbeda dan ingin membandingkan pengamatan Anda, yang penting adalah seberapa cepat Anda dan Amber bergerak terhadap satu sama lain.
Relativitas khusus hanya mencakup kasus khusus di mana gerak menjadi seragam. Gerakan ini menjelaskan hanya jika Anda bergerak dalam garis lurus dengan kecepatan konstan. Segera setelah Anda mempercepat atau melengkung – atau melakukan sesuatu yang mengubah sifat gerak dengan cara apapun – relativitas khusus dihentikan penggunaanya. Di situlah teori relativitas umum Einstein masuk, karena dapat menjelaskan kasus umum dari segala macam gerak.
Teori Einstein didasarkan pada dua prinsip utama:
  • Prinsip relativitas: Hukum-hukum fisika tidak berubah, bahkan untuk benda yang bergerak dalam kerangka acuan inersia (kecepatan konstan).
  • Prinsip kecepatan cahaya: Kecepatan cahaya adalah sama untuk semua pengamat, terlepas dari gerakan mereka relatif terhadap sumber cahaya.(Fisikawan menulis kecepatan ini menggunakan simbol c.)

Mempersatukan ruang dan waktu


Teori Einstein relativitas khusus menciptakan hubungan mendasar antara ruang dan waktu. Alam semesta dapat dilihat sebagai memiliki ruang tiga dimensi – atas / bawah, kiri / kanan, maju / mundur – dan satu dimensi waktu. Ruang 4-dimensi ini disebut sebagai kontinum ruang-waktu.
Jika Anda bergerak cukup cepat melalui ruang, pengamatan yang Anda buat tentang ruang dan waktu agak berbeda dari pengamatan orang lain, yang bergerak dengan kecepatan yang berbeda.
Anda dapat membayangkan ini untuk diri sendiri dengan memahami eksperimen pikiran digambarkan dalam gambar ini. Bayangkan bahwa Anda berada di sebuah pesawat ruang angkasa dan memegang laser sehingga ujung sinar cahaya langsung naik, membentur cermin Anda yang telah ditempatkan di langit-langit. Sinar cahaya kemudian datang kembali dan menyerang detektor.
Namun, pesawat ruang angkasa bergerak dengan kecepatan konstan setengah kecepatan cahaya (0.5c, seperti fisikawan akan menulis itu). Menurut Einstein, ini tidak membuat perbedaan untuk Anda – Anda bahkan tidak bisa mengatakan bahwa Anda bergerak. Namun, jika astronot Amber sedang memata-matai Anda, seperti di bagian bawah gambar, itu akan menjadi cerita yang berbeda.
Amber akan melihat sinar cahaya Anda bergerak ke atas sepanjang jalur diagonal, menumbuk cermin, dan kemudian melakukan perjalanan ke bawah sepanjang jalan diagonal sebelum membentur detektor. Dengan kata lain, Anda dan Amber akan melihat jalan yang berbeda untuk cahaya, yang lebih penting, jalan mereka bahkan tidak sama panjang. Ini berarti bahwa waktu sinar yang diperlukan untuk pergi dari laser ke cermin untuk detektor juga harus berbeda untuk Anda dan Amber sehingga Anda berdua sesuai pada kecepatan cahaya.
Fenomena ini dikenal sebagai dilatasi waktu, di mana waktu pada sebuah kapal bergerak sangat cepat tampaknya melewati lebih lambat daripada di Bumi.
Aneh seperti kelihatannya, contoh ini (dan banyak lainnya) menunjukkan bahwa dalam teori relativitas Einstein, ruang dan waktu sangat erat terkait bersama-sama. Jika Anda menerapkan persamaan transformasi Lorentz, mereka bekerja diluar sehingga kecepatan cahaya adalah hal yang konsisten untuk kedua pengamat.
Perilaku aneh ruang dan waktu hanya jelas ketika Anda sedang bepergian mendekati kecepatan cahaya, sehingga tak seorang pun pernah mengamati hal itu sebelumnya. Percobaan dilakukan sejak penemuan Einstein ini telah mengkonfirmasi bahwa itu benar – waktu dan ruang yang dirasakan berbeda, dengan cara yang persis dijelaskan Einstein, untuk benda bergerak mendekati kecepatan cahaya.

Mempersatukan massa dan energi


Karya paling terkenal dari kehidupan Einstein juga dari tahun 1905 (tahun yang sibuk bagi dia), ketika ia menerapkan ide-ide kertas relativitas untuk datang dengan persamaan E = mc2yang mewakili hubungan antara massa (m) dan energi (E ).
Singkatnya, Einstein menemukan bahwa ketika sebuah benda mendekati kecepatan cahaya, c, massa benda meningkat. Objek berjalan lebih cepat, tetapi juga menjadi lebih berat. Jika itu benar-benar mampu bergerak pada c, massa benda dan energi keduanya akan menjadi tak terbatas. Sebuah benda yang lebih berat lebih sulit untuk mempercepat, sehingga tidak mungkin untuk pernah benar-benar mendapatkan partikel sampai dengan kecepatan c.
Sampai Einstein, konsep massa dan energi dipandang sebagai benar-benar terpisah. Ia membuktikan bahwa prinsip-prinsip konservasi massa dan konservasi energi merupakan bagian yang sama besar, prinsip terpadu, kekekalan massa-energi. Materi dapat diubah menjadi energi dan energi dapat berubah menjadi materi karena ada suatu hubungan mendasar antara dua jenis zat.

Teori Relativitas Einstein dalam Kehidupan Nyata

1. Global Positioning System (GPS)

Agar navigasi GPS dalam mobil berfungsi secara akurat, satelit -- yang menjadi pusat informasinya -- harus menggunakan relativitas dalam kerjanya.
Sebab, meski tak bergerak secepat kecepatan cahaya, namun satelit bergerak sangat cepat. Satelit juga mengirimkan sinyal ke stasiun Bumi. Stasiun-stasiun tersebut -- juga GPS dalam mobil Anda -- mengalami percepatan yang lebih tinggi akibat pengaruh gravitasi dari satelit di orbit.
Agar akurat, satelit menggunakan jam dengan akurasi hingga beberapa miliar detik (nanodetik). Karena satelit mengorbit pada ketinggian 12.600 mil atau 20.300 km di atas Bumi dan bergerak dengan kecepatan 6.000 mil/jam atau 10 ribu km/jam maka akan terjadi dilatasi waktu relatif sekitar 4 mikrodetik per hari. Ditambah efek gravitasi, dilatasi bisa bertambah sekitar 7 mikrodetik atau 7000 nanodetik.

2. Elektromagnet


Magnet adalah efek relativistik. Dan kerja generator yang menghasilkan listrik adalah bukti nyata dari Teori Relativitas.

Kumparan kawat yang bergerak pada medan magnet bisa menghasilkan arus listrik. Partikel bermuatan dalam kawat dipengaruhi perubahan medan magnet yang memaksanya bergerak dan menghasilkan arus listrik.

3. TV jadul


Beberapa tahun lalu, kebanyakan televisi dan monitor memiliki layar tabung sinar katoda -- yang bekerja dengan cara menempakkan elektron pada permukaan fosfor dengan magnet besar.

Masing-masing elektron menyalakan pixel saat mengenai belakang layar dan memunculkan gambar bergerak hingga 30 persen kecepatan cahaya. Dalam kasus tersebut, efek relativistik terlihat jelas adanya.

4. Cahaya



Jika teori Isaac Newton benar, maka niscaya penjelasan tentang cahaya yang kita miliki akan berbeda sama sekali.

"Tak hanya magnetik, cahaya pun tak akan ada. Sementara relativitas mengharuskan adanya perubahan medan elektromagnetis pada kecepatan yang terbatas, bukan seketika," kata Moore.

Jika persyaratan itu tak ada, perubahan pada medan listrik akan terjadi seketika, bukan melalui gelombang elektromagnetik di mana manetik dan cahaya tak akan diperlukan.


5.Pembangkit Tenaga Nuklir

Relativitas adalah salah satu alasan di mana massa dan energi bisa dikonversi menjadi satu sama lain yang menjelaskan bagaimana pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) beroperasi, juga mengapa Matahari menyinari siang.